3 Cara Install Opera Web Browser Di Linux Ubuntu
Opera Web Browser adalah peramban web popular yang tersedia multi platform pada sistem operasi Linux macOS, Windows dan sistem operasi di smartphone. Pada saat saya mulai mengenal internet sekikar tahun 2007, web browser yang saya kenal pada masa itu adalah Internet Explorer, Mozilla Firefox, Opera, dan Safari baru kemudian Google Chrome hingga sekarang ini menjadi web browser favorit di dunia.
Biasanya, saat kita baru selesai menginstal Linux, beberapa distro telah langsung memberikan web browser Mozilla Firefox atau Chromium, akan tetapi jika kalian menginginkan web browser yang lain seperti Opera, kalian perlu menginstalnya sendiri. Opera memang tidak setenar Google Chrome dan Mozilla Firefox, akan tetapi ada beberapa fitur bawaan yang saya suka dari web browser ini yaitu sudah tersedia langsung fitur VPN, Ad Blocker dan Pemblokiran Pop Up. Walaupun masih ada fitur lainnya yang juga menarik seperti alat snap shot dan pop up video.
Cara install Opera di Linux sangat mudah. Berikut ini saya akan jelaskan 3 Cara Install Opera Web Browser Di Linux Ubuntu, Debian, Linux Mint dan turunannya.
Cara Ke-1, Install Opera Melalui Snap
Jika kalian belum pernah install snap, kalian harus menginstalnya terlebih dahulu, ketikn perintah berikut pada terminal.
sudo apt install snapd
Kemudian update repository apt
sudo apt apdate
Kemudian install Opera web browser dengan perintah
sudo snap install opera
Caranya cukup mudah bukan? Cara yang berikutnya adalah cara yang banyak disukai oleh pengguna Linux yang tidak terlalu suka dengan terminal yaitu menginstal dengan menggunakan GUI (Graphical User Interface) alias tampilan antarmuka grafis.
Baca Juga : Sejarah Singkat Microsoft Edge dan Cara Install Extensions Chrome Web Store Di Microsoft Edge Chromium
Baca Juga : Memasang dan Mencoba Microsoft Edge Versi Linux di Ubuntu
Cara Ke-2, Install Opera Dengan GUI
Perusahaan Opera Software dengan produk Opera Web Browser, telah menyediakan dua pilihan paket manajer installer untuk sistem operasi Linux yaitu .deb (Debian, Ubuntu dan turunannya) dan .rpm (Redhat, Fedora dan sebagainya). Jadi kedua pilihan paket tersebut dapat memudahkan kita yang menyukai tampilan antarmuka grapis ketika menginstal software.
- Mari kita lanjutkan, kunjungi dan unduh Opera pada halaman Opera Download.
- Kemudian unduh paket yang kita inginkan, karena saya menggunakan Ubuntu Flavours Lubuntu, saya akan langsung klik unduh.
- Setelah file yang di unduh sudah komplit, langsung saja buka file manajer kemudian klik kanan dan open.
- Maka akan terbuka software center Discover, pilih install.
- Atau kalian juga bisa install dengan langsung ke Software Center kemudian ketikan saja Opera, kemudian install
Cara Ke-3, Install Opera Menggunakan Terminal Dengan Cara Menambahkan Repositori
sudo apt update && sudo apt install wget curl
wget -qO- https://deb.opera.com/archive.key | sudo apt-key add -
curl https://deb.opera.com/archive.key | gpg --dearmor > opera.gpg
sudo install -o root -g root -m 644 opera.gpg /etc/apt/trusted.gpg.d/
Untuk memastikan apakah GPG Key telah ditambahkan, periksa ke direktory dengan ketikan perintah berikut, maka akan tampil GPG Key yang ada di Linux kalian.
ls /etc/apt/trusted.gpg.d/
Install paket yang menyediakan repository add-apt untuk menambahkan repository Opera ke Linux kalian.
sudo apt install lsb-release ca-certificates apt-transport-https software-properties-common -y
Tambahkan repository Opera dengan perintah
sudo add-apt-repository "deb [arch=i386,amd64] https://deb.opera.com/opera-stable/ stable non-free"
Kemudian install Opera dan setujui pertanyaan yang tampil di terminal
sudo apt install opera-stable
opera
Buka Opera dengan memanggilnya di terminal atau juga bisa dengan klik ikon Opera di Linux kalian. Selesai, kalian sudah selesai install Opera Web Browser dengan cara menambahkan repository. Silahkan pilih cara yang kalian suka, sekian tulisan dari saya mengenai "3 Cara Install Opera Web Browser Di Linux Ubuntu". Terima kasih
Posting Komentar untuk "3 Cara Install Opera Web Browser Di Linux Ubuntu"
Posting Komentar